Wednesday, 23 March 2016

Konsep Dasar Sistem Basis Data

KONSEP DASAR SISTEM BASIS DATA

Sistem

Sistem adalah sebuah tatanan yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan tugas/fungsi khusus) yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses/ pekerjaan tertentu.
Sebagai contoh yaitu sistem perguruan tinggi,yang terdiri dari dosen, mahasiswa, kurikulum,  dan lain-lain. Sistem ini bertujuan untuk menghasilkan mahasiswa-mahasiswa yang memiliki kemampuan dibidang ilmunya.

Sistem Basis Data

Sistem basis data merupakan perpaduan antara basis data dan sistem manajemen basis data (SMBD). Komponen-komponen sistem basis data yaitu :

1.     Perangkat Keras (Hardware) sebagai pendukung operasi pengolahan data
Perangkat keras komputer. Contoh dari perangkat keras yaitu CPU, mouse, keyboard, monitor, memori dan lain-lain.

2.     Sistem Operasi (Operating System) atau perangkat lunak mengelola basis data
Sistem operasi merupakan suatu software sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen hardware serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program pengolah kata dan browser web.

Secara umum, sistem operasi software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sementara software-software lainnya dijalankan setelah sistem operasi berjalan. Sistem operasi akan melakukan layanan inti untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk,manajemen memori,scheduling task dan antar muka user. Dengan demikian masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut,karena dapat dilayani dan dilakukan oleh sistem operasi.
Contoh sistem operasi yang ada sekarang ini,yaitu DOS,Windows 98, Windows XP, Windows 2000, Windows NT, Linux, Macintosh, dan lain-lain.

3.     Basis Data (Database) sebagai inti dari sistem basis data
      Konsep dasar basis data 
4.     Database Management System (DBMS)
DBMS adalah software yang menangani semua akses kebasis data. Secara konsep apa yang terjadi adalah sebagai berikut :
  1. User melakukan pengaksesan basis datauntuk informasi yang diperlukan menggunakan suatu bahasa manipulasi data biasanya disebut SQL.
  2. DBMS menerima request dari user dan menganalisa request tersebut.
  3. DBMS memeriksa skema eksternal user,pemetaan eksternal/konseptual,skema konseptual,pemetaan secara konseptual/internal, dan struktur penyimpanan.
  4. DBMS mengeksekusi operasi-operasi yang diperlukan untuk memenuhi permintaan user. Contoh DBMS yaitu Microsoft SQL, SQL Server 2000, Oracle, MYSQL, Interbase, Paradox, Microsoft Acces, dan lain-lain.
5.     Pemakai (User)
Pemakai merupakan orang atau sistem yang akan mengakses dan merubah isi basis data.          Beberapa jenis pengguna basis data,yaitu :
a.      Programmer Aplikasi : Orang yang mengkodekan aplikasi dengan bahasa pemrograman
b.     User Mahir : Orang yang mampu menggunakan basis data secara langsung dengan menggunakan DBMS
c.      User Umum (End User) : Orang yang memakai basis data dengan menggunakan perantara program aplikasi. Misalnya, seorang kasir yang memasukkan data penjualan kedalam basis data dengan menggunakan aplikasi kasir
d.     User Khusus : Bisa berupa sistem lain

6.     Aplikasi Lain
Aplikasi lain merupakan suatu software yang dibuat untuk memberikan interface kepada user sehingga lebih mudah dan terkontrol dalam mengakses basis data. Aplikasi lain ini merupakan komponen tambahan dalam sistem basis data dan sifatnyya opsional.

No comments:

Post a Comment

JANGAN PERNAH IKUT-IKUTAN GAYA ORANG KAFIR !!! BAHAYA BANGET....

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Oleh : Muhammad Abduh Tuasikal Saat ini muslim tidak lagi punya kekhasan sendiri...